Tag Archives: cinta

Cinta, Suatu Perasaan yang Selalu Tergantikan oleh Cinta Lain yang Lebih Indah


Itulah kata-kata yang pernah aku dengar dalam sebuah film yang aku lihat dalam suatu malam di salah satu stasiun televisi. Sampai sekarang pun, sekumpulan kata itu masih tertanam dengan kuat dalam pikiranku. Menyedihkan memang kalau kita mendengar perkataan seperti itu, sepertinya sudah tidak ada lagi cinta sejati di dunia ini. Tapi kalau kita mau dan mampu berfikir dengan hati dan pikiran yang jernih, tidak ada yang salah dengan sebait kata yang tersusun menjadi judul tulisan ini. Di saat kita mencintai seseorang bahkan suatu barang, mungkin dan pasti kita akan mencintainya dengan tulus, dan akan terpaku dengan kuat dalam hati kita bahwa tidak ada sesuatu pun yang bisa menggantikannya. Tetapi ada kalanya kita jenuh dan suatu saat kita melihat kepada yang lain. Tanpa sengaja kita membandingkan dia dengan orang lain. Kalau kita melihat bahwa dia (orang atau barang yang kita cintai) masih lebih baik dengan orang lain, itu tidak akan menjadi masalah karena cinta kita tidak tergantikan. Bagaimana kalau keadaannya berkebalikan, bahwa orang lain yang kita perhatikan jauh lebih baik dibandingkan dengan dia, secara tidak sadar cinta kita akan pudar dan akhirnya hati kita pun mulai berpaling. Continue reading


Jangan Takut Bilang Cinta


Artikel ini mengingatkan saya kepada teman saya waktu SMA sebut saja namanya Cantik (demi privasi maka namanya disamarkan, hehehe). Cantik sekarang umurnya kira-kira 23 tahun, seorang wanita single yang sudah mapan di sebuah kota di Indonesia. Dia punya cita-cita yang cukup tinggi menurut saya, dan itu bagus untuk masa depannya kelak. Saya pun bangga punya teman seperti dia.

Permasalahan datang ketika dia pulang kampung ke rumah orang tuanya, di rumah dia sudah di wanti-wanti (baca: diperingatkan) oleh kedua orang tuanya untuk segera menikah, karena mengingat umurnya memang sudah siap untuk menikah. Selain itu di daerahnya, untuk ukuran Wanita seumuran temanku ini memang harus sudah menikah. Continue reading